Sekolah Ambruk di Tangerang
| Salah seorang guru yang menunjukan atap ruang kelas yang ambrol |
Dari hasil Pantauan News Metro di lokasi kejadian, ada tiga ruang yang roboh. Sedangkan yang paling parah adalah ruang guru yang berdampingan dengan dua ruang kelas yang atapnya sudah ambrol.
Sulhi, Salah seorang guru di sekolah tersebut yang saat ini mengajar di kelas VI mengatakan , pada saat itu turun hujan yang disertai angin kencang. Sebelum peristiwa itu terjadi, sudah ada tanda-tanda akan roboh, langit-langit atap sudah turun, bahkan plafon sudah berjatuhan,” ujar Sulhi ketika ditemui News Metro, Rabu (14/12).
Guru yang masih berada di ruangan, lalu bergegas keluar tanpa sempat menyelamatkan barang-barang. Tak lama, warga melalui pengumuman Masjid memberitahukan kepada warga Desa untuk segera membantu. Warga pun akhirnya membantu menggotong barang-barang yang ada di dalam ruang guru untuk dibawa keluar,” terangnya.
Akibatnya, kini kegiatan belajar mengajar menjadi terganggu. Karena, kelas 1,2 dan 3 kini belajar hanya jam 7.15-10.00 WIB, sedangkan kelas 4,5 dan 6 masuk jam 10.00-12.00 WIB. Padahal biasanya kegiatan belajar mengajar dari pukul 07.15sampai12.15 WIB.Siswa pun belajar bergantian kelas. Selain itu juga ada yang belajar di luar kelas dengan papan tulis terpasang pada dinding kelas yang akan roboh.
Beruntung, kata Sulhi, kegiatan ujian tengah semester sudah selesai pada Sabtu (10/12). Bangunan sekolah itu menurut Sulhi telah dibangun sejak tahun 1995 dan sudah dilakukan perbaiki ulang pada 2008. Sebenarnya kita sudah meminta dibangun ulang, tetapi tidak ada tanggapan. Tuturnya. (Romli)
0 Response to "Sekolah Ambruk di Tangerang"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.