Kades Parakantugu Bantah Tudingan Melakukan Penyimpangan Dana Desa
| KADES PARAKANTUGU H. SUBARGA = |
CINJUR NEWSMETRO.CO- Terkait pemberitaan NEWSMETRO.CO beberapa
waktu lalu, dimana warga menuding Kades Parakantugu melakukan penyimpangan Dana
Desa (DD), hal tersebut di bantah keras oleh Kades Parakantugu H. Subarga.
Menurutnya,
tudingan yang mengatakan bahwa Pemerintah Desa Parakantugu melakukan
penyimpangan DD serta Alokasi Dana Desa (ADD) hingga mencuat ke media cetak maupun Online adalah tidak
benar.
Saya dan
perangkat desa sudah menjalankan serta merealisasikan penggunaan DD maupun ADD
serta dana lainnya sesuai aturan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa, PDTT) seperti dalam Permendes Nomor 22
Tahun 2016 tentang penetapan prioritas pengunaan Dana Desa Tahun 2017, jelas H.
Subarga.
Dalam Pasal 4 Permendes No 22 tahun 2016, disebutkan penggunaan dana
desa tahun 2017 diprioritaskan untuk membiayai pelaksanaan program dan
kegiatan di bidang Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa.
Prioritas penggunaaan dana Desa dipublikasikan kepada
masyarakat oleh Pemerintah Desa di ruang publik atau ruang yang dapat diakses
masyarakat Desa, lanjut Subarga.
Seperti halnya realisasi dana desa yang
bersumber dari Kemendes itu, sudah kami terapkan dilapangan sesuai
peruntukannya dan dilaksanakan berdasarkan hasil musyawarah perencanaan
pembangunan desa (musrenbangdes) bersama para tokoh masyarakat, BPD, LPM, serta
para Ketua RT dan RW setempat. Ucap Kades pada NEWSMETRO.CO (24/08/17).
“Jadi, semua
yang ditudukan masyarakat kepada saya itu tidak benar. Kenapa saya katakan
tidak benar, lanjut Subarga, masalahnya masuk
keluarnya dana kami buatkan laporan pertanggung jawaban melalui SPJ secara
transparan.
Selain itu, agar diketahui masyarakat, kami buatkan papan
Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) kemudian dipampang didepan kantor
desa. Hal itu kami lakukan agar semua masyarakat Desa Parakantugu bisa melihat bukti
fisik pembangunan dilapangan, mulai dari betonisasi jalan, tebing penahan
tanah, perbaikan jembatan, penggunaan anggaran serta fasilitas pembangunan
lainnya.
Ditambahkan Kades, dalam pelaksanaan
pembangunan, kami melibatkan warga setempat dan implementasi pembangunannya pun
dilaksanakan hampir merata di setiap kedusunan yang ada di Desa Parakantugu,
Kecamatan Cijati, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.
Disinggung soal terlibat istri nya dalam
pengelolaan keuangan desa, menurut Subarga, hal itu merupakan hal yang wajar.
“Saya anggap masalah itu wajar-wajar saja,
sebab itu membantu kinerja perangkat desa, karena keterbatasan sumber daya
manusia (SDM) para staf desa. Bukan berarti saya melemahkan SDM mereka
(perangkat desa,red). Seperti pepatah
mengatakan suksesnya kepemimpinan seorang suami, karena didukung pula oleh sang
istri yang pintar dan cerdas”. Ujar kades Subarga pada NEWSMETRO.CO sembari
melemparkan senyum kecil khasnya.
Sementara itu istri Kades mengungkapkan, apa
yang dilakukannya untuk membantu kinerja suaminya selama ini, merupakan hal yang biasa dan
wajar.
Selain membantu suami untuk mengurusi
administrasi Desa, sayapun memiliki peran penting untuk mengingatkan suami saya
agar dalam mengelola dan penggunaan keuangan Desa tidak terlibat korupsi seperti yang terjadi di Desa lain.
“Saya percaya dan sangat yakin suami saya tidak akan
mengambil yang bukan haknya, tapi sebagai istri apa salahnya jika selalu mengingatkan
agar suami tetap bersikap jujur dan
tidak silau melihat dana yang dikucurkan pemerintah pusat untuk pembangunan
Desa.”
Ditambahkannya lagi, dengan adanya pemberitaan
miring di Desa Parakantugu, saya menjadikannya sebuah teguran dan evaluasi
terhadap kinerja kepala desa berikut perangkatnya. Kedepan harus waspada dan hati-hati
ketika akan memberikan proyek pengerjaan kepada pihak ketiga.
Menurut istri Kades Parakantugu yang enggan
ditulis namanya oleh NEWSMETRO.CO ini, mencuatnya
pemberitaan miring pada suaminya
beberapa waktu lalu, diyakininya ada
pihak lain yang ingin mengganggu atau memperkeruh suasana keharmonisan kinerja
di desa parakantugu.
Dari hasil investigasi NEWSMETRO.CO
dilapangan, diperoleh keterangan bahwa diduga ada beberapa oknum yang ingin menggulingkan kepemimpinan kepala desa
sekarang ini. Apa lagi saat ini bantuan pemerintah yang turun ke setiap desa diwilayah
Cianjur sangat fastastis nilainya. Melihat dana sebesar itu, kemungkinan mereka tergiur untuk mencicipinya. (pul)
0 Response to "Kades Parakantugu Bantah Tudingan Melakukan Penyimpangan Dana Desa"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.