Oknum Reskrim Polsek Sawangan Diduga Adu Domba Wartawan
Depok, News Metro
Online
Aksi Arogansi Oknum Polisi Reserse Kriminal Polsek
Sawangan Kota Depok kerap kali terjadi kepada awak media. Sikap arogan tersebut
selalu terjadi ketika adanya dugaan pemberitaan miring di Polsek tersebut.
![]() |
| Anggota RESKRIM TIM II Polsek Saangan Kota Depok. |
Salah seorang wartawan pada (2/8) yang baru saja
menyalakan Kamera untuk mengatur resolusi gambar Kamera, sontak saja 3 orang
penyidik TIM II Reskrim Polsek tersebut langsung memaki wartawan dengan nada
tinggi.
“situ jangan sembarangan ambil gambar mas, hargai ada
orang disini dan jangan seenaknya aja,” Ujar Salah satu Penyidik bertubuh
kekar.
Salah satu Penyidik pun mengancam akan memanggil semua
media yang berada di Press Room Polres Metro Depok, yang akrab disebut dengan Pokja
(Kelompok Kerja yang terdiri dari beberapa media cetak, Online, Radio, dan
Elektronik).
“Mau saya panggilin semua wartawan Pokja kemari,” ujar
salah satu penyidik dengan nada mengancam.
Sang Jurnalist yang berusaha menjelaskan bahwa dirinya
belum mengambil gambar apapun, dan berupaya untuk memberikan kameranya, untuk dipersilahkan periksa pun tidak digubris oleh Para Penyidik
tersebut.
“saya ini belum ambil gambar, Cuma baru buka kamera aja,
dan kalau mau mengadukan ke POKJA bahkan ke Dewan PERS sekalipun itu hak anda,”
ujar Wartawan berinisial RD.
Makian demi makian pun terus dilontarkan, bahkan Penyidik
yang hampir semua enggan menyebutkan namanya itupun mengusir Awak Media untuk
tidak berada di lantai 2 Polsek tersebut.
“Kalo situ mau ambil gambar disini, saya tidak ijinkan,”
ujar penyidik tersebut.
Keesokan harinya pada (3/8) ketika RD bersama rekannya
ingin Konfirmasi KASAT RESKRIM KOMPOL Teguh di Polres Metro Depok, RD dan
rekannya justru mendapatkan Fitnah dari Salah satu anggota baru Pokja berkulit
Hitam.
RD dituding bahwa dirinya dan Rekan Medianya, mengancam untuk
melaporkan POKJA ke Dewan PERS.
“Kesan Adu Domba antar media
ini kerap kali terjadi di beberapa Polsek di Kota Depok dengan membantali
POKJA.
Disaat yang bersamaan RD dan Rekannya langsung
mengklarifikasi hal tersebut dengan mendatangi Ruang POKJA di Polres Metro
Depok.
![]() |
| Anggota RESKRIM. |
Dayat, selaku Koordinator POKJA Justru mengatakan, “POKJA
tidak pernah ikut campur dengan media-media yang tidak tergabung di POKJA Polres
Metro Depok, Namun ada kemungkinan bahwa Kepolisian di Depok Cuma tau wartawan yang
hanya di POKJA aja, karena seringkali bertemu di Polres,”Ujarnya.
Kanit Reskrim Polsek Sawangan AKP. Darminto yang Saat itu
juga dikonfirmasi di ruang kerjanya mengatakan, “Tudingan itu Bohong, anak buah
saya tidak pernah mengatakan hal seperti itu, itu Oknum Reskrim Polres Metro
Depok yang saat itu sedang berada di Polsek Sawangan,”paparnya.
KASAT RESKRIM Polres Metro Depok, KOMPOL Teguh saat ingin
dikonfirmasi, tidak ada ditempat. (Faldy/TIM)


0 Response to "Oknum Reskrim Polsek Sawangan Diduga Adu Domba Wartawan"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.