Suami Kepala Pustu Ancam Bongkar Kebobrokan Dinas Kesehatan
Cianjur
Selatan, News Metro Online
Asep, suami kepala Puskesmas
Pembantu (Pustu) desa Cimaskara, Kecamatan
Cibinong, Cianjur Selatan, mengancam
akan membongkar semua kebobrokan
yang ada di - Dinas Kesehatan kab. Cianjur, jika nantinya dia
dipanggil oleh kepala dinas kesehatan setempat.
“Kalau sampai bapak beritakan
di Koran mengenai keburukan pelayanan kami di Pustu Desa Cimaskara, lantas saya
dipanggil oleh Bupati atau kepala dinas, maka akan saya bongkar semua pola kerja yang ada di - dinas kesehatan.” Ujar Asep kepada tim News Metro saat ditemui
di kediamanya berapa waktu lalu. Namun
sayangnya, ketika ditanya, Asep enggan
mengatakan secara detil apa saja permainan yang diketahuinya di - dinas kesehatan Cianjur.
mengatakan secara detil apa saja permainan yang diketahuinya di - dinas kesehatan Cianjur.
“Kalau bapak mau tau,
coba aja bapak tanya ke Pustu yang lain, sama ga jatah obat
– obatan yang dikasih ke mereka dengan Pustu Cimaskara. Kami dijatah
hanya untuk satu minggu. Setelah habis,
untuk kebutuhan yang tiga minggu
kami harus beli sendiri.” Ujar
karyawan Pustu Cimaskara ini, sekaligus
suami Bidan Imas Rohima, kepala Pustu
Cimaskara.
“Bagai mana kami bisa
memberikan pelayanan sesuai harapan masyarakat kalau obat – obatan aja di
jatah.” Lanjut Asep.
Sementara ditemui di tempat
terpisah, E Kusnadi, Ketua PAC LSM
PIKAP Kec. Cibinong, Kab. Cianjur Selatan mengatakan, kemungkinan besar ada konspirasi antara Dinas Kesehatan,
Asep dan Imas Rohimah, AS. Buktinya,
selama tujuh tahun kedua suami istri tersebut tidak berani dimutasi oleh Dinas
Kesehatan. Padahal, selama ini
keberadaan kedua tim medis tersebut,
oleh warga dinilai sangat merugikan. Gilanya lagi, beberapa waktu lalu, setelah
membaca berita Surat Kabar News Metro edisi 172 dengan judul PUSKESMAS DI DESA
CIMASKARA TIDAK BERFUNGSI, sekretariat
Dinas Kesehatan yang diwakili oleh NY. Amas,
berjanji bahwa ke – esokan hari
nya akan berkunjung ke lokasi Pustu tersebut. Namun setelah hari dan jam yang dijanjikan tiba, hingga
sore hari ditunggu, satupun batang hidung
rombongan Dinas Kesehatan tidak terlihat. Setelah di hubungi News
Metro melalui telpon seluler, oleh Ny. Amas, dikatakan
bahwa rombongan Dinas Kesehatan tersebut
hanya sampai di Puskesmas Kec. Cibinong dan tidak ke lokasi Pustu di Desa
Cimaskara.
Mengetahui kalau kedatangan
rombongan tersebut batal, ratusan warga yang sejak pagi menunggu merasa sangat
kecewa.
“Mungkin benar apa yang dikatakan Asep,
kalau dia sampai dipanggil pihak Dinas Kesehatan, maka dia akan
membongkar semua kebobrokan yang ada di
– Dinas tersebut. “Imbuh E. Kusnadi.
Lebih lanjut Kusnadi
menambahkan, kemungkinan besar rombongan Dinas Kesehatan takut kalau nanti Asep
membongkar semua kebobrokan Dinas
Kesehatan di depan warga Cimaskara, sehingga rombongan ini tidak berani ke Desa tersebut. Tegas Ketua
PAC LSM PIKAP Kec. Cibinong, Kab. Cianjur ini.
Sementara informasi yang diperoleh News Metro dari
pihak Puskesmas Kec. Cibinong, dikatakan bahwa berdasarkan laporan dari berbagai elemen masyarakat
mengenai buruknya pelayanan Bidan Imas
Rohimah, AS dan suaminya Asep, maka kami pihak Puskesmas Kec. Cibidong mengusulkan
ke Dinas Kesehatan agar keduanya dimutasikan ke Puskesmas Kec. Cibinong. Ujar
Maman, karyawan Puskesmas Kec. Cibinong, Kab. Cianjur. Namun hingga berita ini
diturunkan, kepala Dinas Kesehatan belum bisa dihubungi. Padahal sebelumnya,
Ny. Amas, berjanji akanmemberikan nomor seluler pimpinannya tersebut kepada
News Metro. Namun sayangnya, janji tersebut ternyata hanya LIPS SERVICE alias pemenis bibir belaka.(Johnny/Imron )
Apakah ada seorang Dokter wanita yang bernama Dr.Hasna Umar:
BalasHapusPhysician at puskesmas
Studied at Universitas Padjadjaran (UNPAD)
Lives in Bandung, Indonesia
From Cianjur Satu, Jawa Barat, Indonesia
Bantuan Bapak /Ibu sebelumnya saya ucapkan banyak2 terima aksih
Bang Dull
bangdull@hotmail.com